Surabayatrend.com|Surabaya - Beberapa hari yang lalu tim Surabayatrend mendapatkan Broadcast dari media sosial WhatsApp, jika mengunduh Aplikasi provider ini akan langsung ditransfer sebesar Rp50ribu. Dan memang, selesai mengunduh aplikasi tersebut, otomatis terkirim pulsa sebesar Rp50ribu.
Sangat menarik perhatian dan nambah penasaran gue, dan memang perintah unduh gue lakukan, gue ikuti, dan gue langsung dapat transfer sebesar Rp50ribu, Sungguh strategi marketing yang sangat luar biasa. Bisa dibayangin berapa pengguna providernya?jika dikalikan total pemilik nomor provider sejagad Indonesia, pastinya sangat luar biasa ya sobat trend?
Gue masih inget isi pesannya seperti ini, "Telkomsel lagi bagi-bagi pulsa 50ribu. This is for real, Caranya: download aplikasi MYTELKOMSEL di playstore, kemudian daftar NO HP TELKOMSEL, tutup dan buka lagi aplikasinya, pulsa akan terkirim dinomor yang didaftarkan. Selanjutnya bisa cek *889#, Akan muncul kiriman, Selamat Anda mendapatkan tambahan Rp50ribu untuk telpon dan SMS ke sesama Telkomsel dan internet pukul 00:00 s/d 17:00, berlaku selama 7 hari,"begitulah isi broadcastnya.
Perintah-perintah gue ikutin, sampai akhirnya gue dapat trensferan seperti apa yang dibilang dari broadcast-an itu. Tapi nyatanya, transferan itu tidak bisa akumulasi ke total pulsa *888#, hanya bisa digunakan pada *889#, sangat membingungkan kan? sudah terlanjur mencoba sobat trend, gratis pula, hehehehehe.
Tetap gue cobain cek berkala di *889#, kira-kira keterangannya seperti ini, "Anda memiliki: Rp48650 Tsel. Bonus berbatas waktu, cek scr berkala."Gue sendiri sampe sekarang bingung, kenapa saldo telah berkurang?
Pas gue buka aplikasinya, muncul dengan tampilan seperti ini, makin bingungkan gue? nah, sobat trend mungkin bisa mengartikan maksud perintah-perintahnya. Sengaja memang gue tahan dulu untuk isi ulang pulsa, buat perbandingan gitu maksudnya gue. Jadi ketika saya cek pulsa di *888#, total pulsa cuman Rp3.971, dan ketika gue cek di berkala *889#, total pulsa gue Rp48.650.
Sampai berita ini diturunkan, hingga sekarang Senin (18/04), tim Surabayatrend.com masih kesulitan untuk bertemu dengan humas Grapari Telkomsel Surabaya, mengenai arti aplikasi tersebut, beliaunya sibuk dan tidak berada di tempat. (tim Surabayatrend.com)